VIVA.co.id - Warga Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, membenarkan penjualan terompet berbahan dasar Alquran di wilayahnya. Menurut warga, terompet tersebut bahkan sudah dijual di salah satu mini market di wilayah Kendal sejak dua minggu lalu.
Arif, warga Kebondalem, Kendal, mengaku sempat mendapati langsung adanya temuan terompet tersebut di sebuah mini market di wilayah Kebondalem, Kota Kendal.
"Iya, saya sempat pegang-pegang terompet di salah satu mini market itu. Tepatnya dua minggu sebelum disita polisi. Waktu itu saya tidak 'ngeh' (tak paham) kalau itu dari kertas Alquran," kata Arif kepada VIVA.co.id, Senin, 28 Desember 2015.
Menurutnya, bentuk fisik terompet tersebut memang terlihat biasa, karena terbungkus plastik hias. Namun masih terngiang betul diingatannya terompet itu berwarna hijau muda samar-samar dengan motif seperti kaligrafi Arab.
"Saya baru sadar kalau itu huruf Alquran. Apalagi itu dijelaskan oleh salah satu kiai pondok di dekat tempat kerja saya yang melaporkan ke polisi," ujar Arif.
0 Response to "Kesaksian Warga Soal Terompet dari Alquran"
Posting Komentar