Islam adalah agama yang memberikan tuntunan dalam kehidupan sehari-hari manusia. Manusia biasa meminta kepada Allah SWT. dengan membaca doa. Membaca doa sebagai sebuah cara manusia untuk meminta segala kebutuhan maupun pertolongan.
Tak terkecuali, meminta memiliki momongan dengan berdoa ketika berhubungan suami-istri.
Ada tiga doa berhubungan suami-istri, yaitu sebelum melakukan hubungan suami-istri, ketika akan mengeluarkan sperma, dan sesudah berhubungan suami-istri.
Tujuannya semata-mata agar kita terhindar dari gangguan setan dan mendapat keberkahan ketika melakukan hubungan suami-istri. Insya Allah, ketika kita mengimaninya dengan baik, Allah SWT akan memberikan banyak keberkahan seperti pahala maupun rezeki, terlebih untuk Mama yang sedang mengidamkan rezeki berupa keturunan.
Berikut Popmama.com telah rangkum bagaimana doa dan tata cara berhubungan suami-istri yang baik sesuai sunnah:
1. Inilah doa hubungan suami-istri
- *Doa sebelum hubungan suami-istri *
Ada baiknya, sebelum melakukan hubungan suami-istri Mama dan Papa melafalkan doa ini:
بِسْمِ اللهِ اَللّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا
“Allahumma janibnasyaithana wa janibnisyathanamarazaqna**”.
Artinya:
Dengan nama Allah, ya Allah; jauhkanlah kami dari gangguan syaitan dan jauhkanlah syaitan dari rezeki (bayi) yang akan Engkau anugerahkan pada kami. (HR. Bukhari).
Tujuan membaca doa sebelum melakukan hubungan suami-istri ialah agar ketika sedang melakukan sunnah suami-istri ini, terhindar dari adanya gangguan setan dan calon keturunan (bayi) juga dijauhkan dari gangguan setan yang terkutuk.
- Doa ketika akan mengeluarkan sperma
Tak lupa, saat suami hendak ingin mengeluarkan sperma juga ada doanya Ma, diharapkan agar keturunan atau bayi yang di anugerahkan kepada Mama dan Papa adalah keturunan yang baik. Doa ketika akan mengeluarkan sperma, yaitu :
اَللّهُـــمَّ اجْعَــلْ نُطْفَتَــنَا ذُرّ ِيَّةً طَيِّــبَةً
“Allahummaj’alnuthfatna dzurriyyatan thayyibah”.
Artinya:
Ya Allah jadikanlah nutfah (sperma) kami ini menjadi keturunan yang baik (saleh).
- Doa setelah hubungan suami-istri
Setelah melakukan hubungan suami-istri, sebaiknya tidak langsung segera tidur atau membersihkan diri ya Ma, tetapi membaca doa terlebih dahulu ya. Berikut doa setelah berhubungan suami-istri :
اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ خَلَقَ مِنَ المْـَــاءِ بَشَـــرًا
"Alhamdu lillaahi Lladzii Khalaqa Minal Maa I Basyaraa"
Artinya:
“Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan manusia dari air, lalu menjadikannya sebagai keturunan.”
2. Tata cara melakukannya
Dalam melakukan hubungan suami-istri, selain berdoa terdapat tuntunan lainnya, yaitu sebagai berikut :
- Berhias dan memberikan penampilan terbaik
Mama dan Papa bisa berhias sebelum melakukan hubungan suami-istri. Memakai wewangian ataupun bersiwak. Selain itu, menghias kamar agar lebih romantis dan memunculkan perasaan cinta juga baik untuk dilakukan. Ini merupakan salah satu sunnah yang terdapat dalam hadist Asma’ binti Yasid radhiyallaahu ‘anha (salah satu perempuan-perempuan teladan utusan Rasulullah Shallallahu‘alaihi Wasallam dari kaum perempuan).
- Berdoa sebelum melakukan hubungan suami-istri
Setelah suami dan istri sama-sama siap untuk melakukan hubungan intim, Mama dan Papa bisa membaca doa sebelum melakukan hubungan suami-istri bersama.
Kemudian doa ketika suami akan mengeluarkan sperma, dan doa setelah melakukan hubungan suami-istri.
- Tidaklah berhubungan suami-istri dengan terburu-buru
Suami tidaklah terburu-buru dalam berhubungan intim dengan istri. Dilakukan ketika istri dan suami sudah sama-sama siap.
Begitu pula jika hubungan suami-istri telah selesai, suami hendaknya tidak terburu-buru untuk cepat meninggalkan istrinya sebelum hajat sang istri sama-sama terpenuhi. Pahami keinginan istri dan perasaannya.
Nah, jika Mama sudah tahu tata cara atau tuntunan sunnah berhubungan suami-istri, jangan lupa untuk ingatkan pula kepada suami yah Ma untuk berdoa bersama sebelum melakukan hubungan intim.
3. Sampaikan dan ajak suami untuk melafalkan doa bersama
Tentu saja doa-doa ini tak hanya Mama saja yang membacanya, tetapi sang suami pun juga melafalkannya. Nah, untuk itu mama harus menyampaikan ajakan Mama kepada suami, untuk berdoa di tiga waktu yang sudah dijelaskan tadi.
Bagaimana sih Ma, cara penyampaiannya?
Pertama, Mama bisa minta waktu untuk berbicara dengan gaya serius tapi santai kepada suami. Ajak suami berbicara baik-baik, pilihlah waktu yang tepat ketika suami sedang dalam waktu senggangnya dan tidak sedang disibukkan dan penat dengan kerjaan.
Mama bisa ungkapkan kemauan Mama dengan sabar, jelas, baik, dan benar. Yakinkahlah bahwa apa yang Mama ingin lakukan bersama dengan suami adalah hal yang baik dan sesuai dengan kepercayaan hidup yang berpegang teguh pada agama Islam.
Semoga artikel ini bermanfaat, dan doa Mama dan Papa dijabah oleh Allah SWT ya Ma, Aamiin ya rabbal’alamin.
0 Response to "Doa Berhubungan Suami-Istri agar Makin Berkah!"
Posting Komentar